SYDNEY - Di negara asalnya, India, belasan anak ini dinyatakan sebagai korban penculikan. Tapi, di Australia, mereka berstatus sebagai anak hasil adopsi. Ditengarai, si penculik menjual mereka kepada orang tua yang ingin mengadopsi anak. Kini pemerintah Australia mengusut kasus tersebut.
Sejauh ini, sedikitnya 13 anak disebut sebagai korban perdagangan bocah tersebut. Mereka diculik dari orang tuanya oleh kelompok yang diduga anggota jaringan perdagangan anak. Setelah terpisah dari orang tuanya, mereka dibawa ke Australia untuk diadopsi. Bila tengara itu terbukti, keluarga-keluarga yang mengadopsi 13 bocah tersebut amat mungkin harus mengembalikan anak-anak adopsi mereka.
Seperti dilansir majalah Time Sabtu (23/8), sebuah agen adopsi di India sengaja mengubah nama anak-anak itu. Masa lalu mereka juga dipalsukan. "Bahkan, agen tersebut melengkapi data anak-anak itu dengan foto mereka bersama ibu palsu," lapor Time.
Time menyatakan telah melihat 13 dokumen. Karena itu, diperkirakan sedikitnya 13 anak jadi korban adopsi mencurigakan tersebut. Sebuah kelompok hak asasi manusia di India juga menyebut, sekitar 30 hingga 400 anak dibawa ke Australia dalam 10-15 tahun terakhir.
Jaksa Agung Australia Robert McClelland menyatakan, perdagangan anak (child trafficking) mungkin terjadi setidaknya pada dua kasus adopsi. Saat itu, kata McClelland, kantornya mengusut laporan Time tersebut.
''Dalam tingkat tertentu, ada kasus perdagangan yang terkait dengan sebuah agen di India,'' kata McClelland kemarin (24/8). McClelland mengaku mengetahui tempat tinggal satu di antara dua korban perdagangan anak itu. Namun, dia menolak menyebutkan tempat tersebut. Yang terang, lanjut McClelland, Australia sudah tidak bekerja sama dengan agen adopsi di India.
Dalam laporannya, Time menyebut secara rinci adopsi seorang gadis berumur sembilan tahun. Gadis bernama Zabeen asal Chennai tersebut diculik saat ibunya pergi ke pasar. Saat itu, dia masih berumur dua tahun. Dia dibawa ke Australia untuk kemudian diadopsi sebuah keluarga di Queensland. Peristiwa tersebut terjadi pada 2000.
Custom Search
13 Anak Diperdagangkan
Blog Archive
-
▼
2008
(153)
-
▼
August
(61)
- 13 Anak Diperdagangkan
- Tuding KPU Hilangkan 944 Pemilih
- Koalisi Pakistan Terancam Pecah
- Warga Desak Cabut Paspor Thaksin
- Terbang 3 Hari Dengan Andalkan Matahari
- Georgia Masih Mencekam
- Jelang Konvesi Demokrat
- Obama Perkenalkan Cawapresnya
- Anwar Minta Maaf Melalui Media
- Obama Percaya Diri Bisa Menang
- Pompa Semangat lewat Makanan
- AS-NATO Bahas Sanksi Buat Rusia
- Rekrut Khusus Wanita Jelek
- Sidang Kasus Bayi Dipanggang
- Konser Avril Lavigne di Malaysia Dicekal
- 23 Orang Tewas Pasca Ledakan Bom
- Lahirkan Bayi Kembar Tujuh
- Boeing Uji Pesawat Bersenjata Laser
- Obama dan McCain Bahas Aborsi
- Oposisi Siap Ajukan Berkas Impeachment
- Singapura Imbau Warga Menikah Lebih Dini
- Konflik Rusia-Georgia Masih Belum Berakhir
- Rusia Tarik Pasukan Dari Georgia
- Thaksin Cari Suaka Politik
- Vladimir Putin Menanggapi Kecaman Amerika Serikat
- Georgia Tawarkan Gencatan Senjata
- Bobot Pria Tergemuk Turun
- Kerusuhan di Montreal
- Georgia dan Rusia Kembali Bertempur
- Animasi Star Wars Segera Dirilis
- Kashmir Bergejolak
- Bom di Xinjiang, 8 Tewas
- Suu Kyi Temui Pengacaranya
- Lahir 8-8-08 Pukul 08.08, Berat 8 Pon 8 Ons
- Pejabat Gay Mexico
- Long Chi Chan, Teh Termahal di Dunia
- Pasukan Georgia Ditarik Mundur Dari Ossetia
- Rusia Bombardir Gori
- Menikah di Sayap Pesawat
- Badai Edward di Texas
- Oposisi Bolivia Tolak Kunjungan Presiden Venezuela...
- Teen Choice Awards 2008 Digelar di Los Angeles
- Junta Militer Mauritina Lakukan Kudeta
- Masyarakat Kelas Bawah Dukung Obama
- Terburu-buru Naik Pesawat, Anak Tertinggal di Bandara
- Sastrawan Terbesar Rusia Tutup Usia
- 16 Polisi Tewas Dalam Serangan di Perbatasan
- Soul Kirim Dubes Lagi ke Jepang
- Muhyiddin Yassin Batalkan Niat Tantang Badawi
- Remaja 12 Tahun Jadi Bintang Konferensi AIDS
- Bentrok Bernuansa SARA, di India
- seri keenam Harry Potter Segera di filmkan
- Sekitar 145 Tewas Terinjak
- Insiden Perayaan Shravan
- Pesawat Qantas terpaksa mendarat kembali
- Korban Penggusuran Demonstrasi di China
- 13 Tewas dalam ledakan gas
- Karadzic di sidangkan
- kampanye John McCain menggaet Britney Spears dan P...
- Kunjungan Bush ke Negeri Tirai Bambu
- Tentara AS Tewas di Irak
-
▼
August
(61)