Rusia Bombardir Gori

Gori - Militer Russia menyerbu Kota Gori, Georgia, Sabtu (9/8). Serangan bukan hanya diarahkan ke target-target militer Georgia, namun juga infrastruktur dan fasilitas bangunan sipil. Tadi malam Rusia memperluas serbuannya. Markas militer Vazian di pinggiran ibukota Georgia menjadi sasaran serangan jet-jet tempur Rusia. Kementerian dalam negeri Georgia membenarkan dua markas militernya hancur dalam serangan ini.

Sekitar 1.500 orang tewas dalam pertempuran sejak Jumat lalu. Ratusan di antaranya warga sipil. Jumlah korban diperkirakan akan terus bertambah. Kondisi ini memaksa pemerintah Georgia mendeklarasikan keadaan perang kemarin. Situasi yang kian mengkhawatirkan juga memicu terjadinya eksodus warga meninggalkan Georgia. Bandar udara ibukota Tbilisi dipadati warga yang hendak mengungsi.

Rusia mengerahkan armada tanknya ke Ossetia selatan, Jumat lalu. Ini dilakukan setelah Georgia melancarkan serangan untuk mengambil alih kendali terhadap kawasan Ossetia selatan yang dikuasai kelompok separatis, Rabu silam.

Sejak Uni Soviet pecah kawasan Ossetia selatan tak pernah sepi dari konflik. Pemerintah Ossetia selatan ingin memerdekakan diri dari Georgia atau bergabung dengan Ossetia utara di bawah Federasi Rusia. Namun komunitas internasional yang dipelopori Amerika Serikat menolak independensi Osetia selatan dan menganggapnya tetap merupakan bagian dari Georgia.(IAN)

Berita Internasional | - -