Obama Terlibat dalam black campaign

New York - Pihak pertama yang dituding kubu Republik atas serangan beruntun terhadap Sarah Palin sudah pasti kubu Demokrat. Tapi, benarkah Demokrat terlibat dalam black campaign kepada gubernur Alaska itu? Barack Obama, kandidat presiden Demokrat, dengan tegas membantahnya.

"Orang-orang kami tidak terlibat dalam hal ini. Mereka pun tidak akan pernah melakukan hal seperti itu," ujar Obama dalam konferensi pers di Monroe, Michigan, sebagaimana dilansir The New York Times. "Kalau tim kampanye saya terlibat hal seperti itu, mereka akan langsung dipecat, oke!," sambungnya.

Obama juga menambahkan, terungkapnya borok demi borok Palin sama sekali tak lantas menguntungkan dirinya sebagai lawan. Terutama yang berkaitan dengan kasus terakhir, yakni kehamilan di luar nikah anak kedua Palin, Bristol, yang baru berusia 17 tahun. Sebab, dia menganggap masalah itu sama sekali tak memiliki relevansi dengan kapabilitas dan kepatutan Palin.

"Ibu melahirkan saya ketika masih 18 tahun. Bagaimana sebuah keluarga mengatasi hal-hal seperti itu seharusnya tak menjadi topik politik kita," kata kandidat berdarah Kenya tersebut. "Jadi, saya meminta dengan sangat agar semua orang melupakan cerita-cerita seperti itu," lanjutnya.

Berita Internasional | - -